MURID KRISTUS YANG HIDUP SESUAI NILAI KERAJAAN ALLAH
(Pdt. Kirenius Bole, M.Pd./Ketua BPD GBI Nusa Tenggara Timur)
Jakarta, Cosmopolitanpost.com
Sejalan dengan digelarnya Sidang Sinode Gereja Berhel Indonesia (GBI) Ke-VI yang di diselenggarakan di Sentul International Convention Center Bogor Jawa Barat-Indonesia pada tanggal 23-25/2023.
Berbagai Agenda Acara seperti : Pemilihan dan Pelantikan Ketua Badan Pengurus Pusat (BPP) GBI ; Ketua Badan Pengurus Daerah (BPD) DKI Jakarta dan berbagai daerah dari seluruh Indonesia serta pelantikan Pendeta. Perlu diketahui acara Akbar ini dihadiri juga oleh General Overseer Church of God Cleveland Tennessee USA Rev. Dr. Timothy G. Hill.
Dalam Kesempatan itupun sebelum Sinode dimulai, Pdt. Kirenius Bole, M.Pd. sebagai Ketua Badan Pengurus Daerah Nusa Tenggara Timur turut menghadiri acara Akbar GBI tersebut. Seperti biasanya Hamba Tuhan yang dari daerah diundang oleh Gembala-gembala Sidang DKI Jakarta dan sekitarnya untuk memberkati Jemaat lewat Penyampain Firman Tuhan (Kotbah).
Atas Perkenanan Tuhan, Pdt. Kirenius Bole, M.Pd, membagikan berkat Firman Tuhan di GBI M-9 Bukit Gading Indah Kelapa Gading Jakarta Utara, pada Ibadah Minggu, tanggal 20/8/2023. Adapun Nats Firman Tuhan diambil dari : 1 Tesalonika 4:1-12, dengan Thema:
” Murid Kristus Yang Hidup Sesuai Nilai Kerajaan Allah” dengan nats Alkitab yang terdapat dalam 1 Tesalonika 4:1-12.
Tuhan tidak kehendaki kita hanya sekedar Penganut Agama Kristen. Dalam amanat agung, Tuhan Yesus tidak perintahkan kita pergi menjadikan semua bangsa beragama Kristen, tapi menjadikan semua bangsa murid-Nya. Tuhan mau agar kita menjadi murid-Nya dan menjalani hidup kita berdasarkan nilai-nilai Kerajaan-Nya. Murid Kristus yang hidup dengan nilai-nilai Kerajaan Allah dibuktikan oleh beberapa hal:
PERTAMA : HIDUP BERKENAN KEPADA ALLAH.
Bagaimana supaya hidup kita Berkenan kepada Allah ?
– Hidup berkenan kepada Allah bisa kita peroleh melalui Firman Tuhan yang kita dengar berupa : Nasihat, teguran, arahan dan tuntutan Firman-Nya yang disampaikan oleh Hamba-hamba-hamba-Nya.
– Mendengar dan menuruti Firman Tuhan dengan lebih bersungguh-sungguh lagi
– Hidup sesuai petunjuk-petunjuk dan Kehendak Tuhan
KEDUA : MELAKUKAN KEHENDAK TUHAN YANG
SUDAH MENGUDUSKAN KITA MENJADI MILIK-NYA.
Karena kita sudah ditebus menjadi milik Tuhan kita wajib hidup sesuai kehendak Tuhan dengan cara :
– Menjauhi percabulan
– Menikah dengan satu istri dan satu suami serta hidup dalam pengudusan dan penghormatan
– Orang Kristen yang menjerumuskan diri dalam keinginan hawa nafsu menunjukkan tidak mengenal Allah
– Memperlakukan saudara kita dengan baik dan tidak memperdayakan mereka untuk keuntungan pribadi kita.
– Firman Tuhan menegaskan, Tuhan akan membalas kejahatan mereka yang tidak hidup sesuai dengan nilai-nilai Kerajaan Allah
KETIGA : “MENGERTI PANGGILAN TUHAN DENGAN BENAR DAN HIDUP SESUAI PANGGILAN ITU”.
Seseorang yang mengerti panggilan Tuhan dengan benar
a.Tidak melakukan kecemaran :
Karena jika demikian, kita adalah orang yang tidak menghargai pengorbanan Kristus untuk keselamatan kita dan di mata Tuhan kita adalah penghianat akan panggilan Allah.
b. Tidak Menolak untuk Hidup Kudus :
Seseorang yang sudah dikuduskan lewat darah Kristus, harus selalu mau untuk dikuduskan dengan Firman Tuhan (Yohanes 17:17)
Menolak untuk hidup Kudus berarti menolak Allah yg memberikan Roh Kudus kepada kita.
c. Mengaplikasikan kasih persaudaraan
Kekristenan dibuktikan dengan “Kasih” untuk itu seperti Allah yang lebih dahulu mengasihi, kitapun terus belajar agar saling mengasihi terhadap semua orang dan dilakukan dengan lebih bersungguh-sungguh lagi
d. Hidup dalam kehormatan agar bisa hidup tenang dengan mengurus persoalan sendiri, bekerja dengan tangan sendiri
– Hidup dengan sopan untuk menunjukkan diri sebagai surat Kristus di mata orang luar.
Dalam 2 Korintus 3:3 Dijelaskan bahwa setiap mereka yang sudah terima Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamatnya, harus bisa menjadi surat Kristus, yang bisa dibaca oleh semua orang ; cara hidupnya, watak atau karakter dan kebiasaannya harus sesiai dengan Firman Tuhan. Dengan demikian, orang yang belum percaya Tuhan Yesus, akan melihat kita bahwa kita memang murid Kristus, yang pada akhirnya membuat mereka percaya pada Tuhan Yesus.
Amin, Tuhan Yesus memberkati
( Fridris Jimson S )
