Jakarta – Malam Penganugerahan ESG Award 2025 Yayasan Keanekaragaman Hayati Indonesia (KEHATI) kembali menghadirkan apresiasi bagi perusahaan dan institusi yang menunjukkan komitmen tinggi terhadap prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) dalam menjalankan investasinya, bertempat Soehanna Hall, Kawasan Bisnis SCBD Jl. Jendral Sudirman kav 52-53 Jakarta selatan (31/7/2025).
Penghargaan yang digelar Yayasan Kehati untuk kali ketiga ini membagi tujuh kategori pemenang dari empat sektor utama. Yakni, Sektor Capital Market (Best Listed Company dan Best Investor), Sektor Impact Investment (Best Impact Entrepreneur dan Best Investor on Impact Investment), Sektor Debt and Project Financing (Best Issuer/Borrower dan Best Investor/Creditor) dan Best Facilitator.
Bisnis berkelanjutan adalah bisnis yang bertanggung jawab di mana bisnis yang pedulikan lingkungan dan masyarakat memberikan dampak positif kepada masyarakat dan lingkungan. Ini adalah bagian dari membangun competitive edge dari bisnis-bisnis mereka.
Penghargaan KEHATI ESG Award 2025 ini bertujuan untuk memberikan penghargaan tertinggi di bidang ESG. Utamanya, untuk para pelaku industri keuangan dan pasar modal terbaik yang mengintegrasikan ESG dalam proses bisnis dan investasinya.
Mega Prawita sekaligus Kumpul Ekosistem Enabler Manager Direktur mengatakan kami dari kumpul Ekosistem Enabler support peradilan Indonesia. Kami saat ini sangat senang menerima award dari kehati.
“Kehati ini adalah suatu platfon yang sangat fatisces untuk mengembang strategi ISJ move-on di Indonesia. Jadi kami Kumpul ini baru pertama kali mendaptkan award, jadi kami sangat-sangat suprise kita tidak menyangka mendapat award ini yang mana kami sudah selama 3 tahun menjalankan value ISJ dan mengimplotasikan di program-program kami.”ujarnya
Adapun, kita mengukur inpex untuk para program, ada 13 program yang kami ukur inpex nya ke 3200 Bene viserius, dari sana kita berhasil untuk mengukur mendapatkan 2,5 juta USD, Investment untuk 8 sarap digital kita..
Jadi untuk, value ESG sebenarnya suatu friend buek yang kami adab dan dari friend buek ini kami mengukur berupa data, nah dari data ini ada suatu atau tolak ukur kelayakan apakah bisnis ataupun gerakan ataupun move-on tersebut layak untuk di investasikan.
“Jadi dengan itu kami bisa bersama-sama berkolaborasi dengan stakeholder yakni ga vermen, indah strike, vecun capital, dan juga partner lainnya yang mana dari sana validasi bisnisnya lebih terukur dan juga lebih compeni harsyif.
Harapan kami kedepannya sebagai ekosistem Enebler adalah kita bersama-sama bergerak dengan semua stakeholder yang mendukung entrepreneur sebagai tolak ukur ekonomi gravure di Indonesia mengadopsi value-value ESG, sehingga semakin banyak company-company yang bisa sadar akan adanya inpex measurement didalam bisnisnya dan bisa lebih susten untuk bisnisnya jug, sehingga ekonomi bisa lebih tumbuh di Indonesia.