Pemberkatan Nikah Pdt. Piter Hutapea dan Melisa oleh Sinode Gereja Pentakosta Berjalan dengan Baik

Pemberkatan Nikah Pdt. Piter Hutapea dan Melisa oleh Sinode Gereja Pentakosta Berjalan dengan Baik

- in Agama
147
0

 

Kelapa – Gading – Cosmopolitanpost.com –  Pada Sabtu (15/3/2025) bertempat di Gedung Gereja Pentekosta di Indonesia (GPdI) Anugerah Gading Sengon Kelapa Gading, Jakarta Utara. Dilangsungkan Acara Pemberkatan Nikah Kepada Pdt. Piter Hutapea, S.E., M.A., dengan calon mempelai Wanita Melisa, S.Pd.

Ibadah Pemberkatan Nikah dilayani oleh Sinode Gereja Pentakosta (GP), Ibadah dimulai tepat jam 10.00 Wib. dipandu oleh Pdt. Ganda Siburian, S.Th, dan kyeboardis Fridris Jimson S. S.th.

Kotbah disampaikan oleh Pimpinan Daerah GP Jabodetabek, Pdt. Bukti Tamba, diambil dari Amsal 18:22. Dijelaskan bahwa Pernikahan Kristen Allah sendiri yang menetapkan di taman Eden. Awalnya Allah menciptakan Adam dari debu tanah, dibentuknya segambar dan serupa dengan Allah. Akan tetapi Allah melihat tidak baik Adam (manusia) itu hidup sendiri, maka Allah menghadirkan Hawa yang diambil dari tulang rusuknya yaitu Hawa pada saat Adam tidur. Katanya”.

Pernikahan Kristen apalagi hamba Tuhan, bukan karena adanya pesta : makanan enak dan undangan hadir, akan tetapi yang terpenting adalah nilai Alkitab yang tersirat di dalamnya dan Allah hadir memberkati.

Dan itulah yang ditekankan Pdt Tamba secara spesifik terhadap kedua mempelai, betapa pentingnya ada patner untuk melayani supaya lebih focus, ditambahkannya pula, suami istri harus dapat saling menerima bukan hanya kelebihan tetapi kekurangan pasangan supaya bisa saling melengkapi, karena tidak ada manusia yang sempurna, “Ujarnya.

Hadir dalam acara Pemberkatan Nikah tersebut antara lain : Ephorus GP, Pdt, Edgar Siburian. S.E., M.Th., Pdt. Vaber  Purba, dan masih banyak pendeta-pendeta lain.

Kesaksian Pujian oleh Hamba-hamba Tuhan GP. Dengan Judul “Hidup ini adalah Kesempatan ” . Ini sengaja dinyanyikan karena lagu kesukaan Pdt. Piter Hutapea, dan Pdt. Rachel Catrine (eks artis) dengan suaranya yang merdu, mempersembahkan Pujian kepada kedua Mempelai dengan Judul “Give Thanks”.

Selanjutnya kedua mempelai disuruh mengucapkan janji nikah, berlutut dan didoakan menerima Pemberkatan Nikah, terakhir salaman dan mengucapkan selamat kepada kedua mempelai yang sudah resmi menjadi suami isteri, setelah itu baru makan bersama.

Redaksi

 

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You may also like

Bagas (Vice President UNA Indonesia) Menekankan Bahwa Nilai-Nilai Empat Pilar Kebangsaan : Pancasila, UUD 1945, NKRI Dan Bhinneka Tunggal Ika, Harus Terus Dijaga Oleh Generasi Muda

Post Views: 11 Jakarta, 2 Agustus 2025 —