Kementerian PU dan PKP RI Salurkan Donasi Natal 2024 untuk ABK UMKM, Dorong Anak Berkebutuhan Khusus Mandiri Berkarya
**Pondok Pucung, 21 Desember 2024** –
Dalam rangka memperingati Natal 2024, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU dan PKP) RI kembali menunjukkan kepeduliannya terhadap masyarakat, khususnya anak berkebutuhan khusus (ABK). Pada Sabtu, 21 Desember 2024, kementerian ini memberikan donasi kepada Yayasan Griya Bina Karya Anak Berkebutuhan Khusus (ABK UMKM) di aula yayasan yang berlokasi di Pondok Pucung.
Kegiatan yang berlangsung mulai pukul 09.00 pagi ini disiapkan dengan baik oleh Dharma Wanita Kementerian PU dan PKP RI, didukung para staf kementerian sejak pagi hari. Dengan semangat Natal, acara diawali dengan lagu pujian yang menghangatkan suasana, dilanjutkan sambutan dari Pembina / Penasehat HBAK PU dan PKP RI, Bapak Nikodemus Daud, serta perwakilan dari Dharma Wanita Bu Erna.
Dalam sambutannya, Bapak Nikodemus menyampaikan harapan besar bahwa donasi ini dapat memberikan manfaat langsung bagi operasional Balai Latihan Kerja (BLK) ABK UMKM. Donasi yang diberikan meliputi 2 unit AC (2 PK dan 1/2 PK), meja dan kursi kafe, serta bingkisan Natal. Bantuan tersebut diharapkan mampu mendukung pengembangan BLK yang fokus pada pelatihan keterampilan baking dan barista untuk anak berkebutuhan khusus.
“Semoga bantuan ini bisa mempercepat operasionalisasi BLK ABK UMKM sehingga dapat menjadi tempat pelatihan sekaligus wadah untuk mereka berkarya,” ujar Bapak Nikodemus dalam sambutannya.
BLK ABK UMKM merupakan salah satu inisiatif Yayasan ABK UMKM yang dikelola di bawah Koperasi Konsumen Mikroba ABK UMKM (Koperasi ABK UMKM). BLK ini dirancang sebagai ruang pemberdayaan anak berkebutuhan khusus, terutama di bidang kuliner dan minuman. Produk-produk yang dihasilkan oleh siswa kelas baking dan barista di BLK ini diharapkan mampu bersaing di pasar dan memberikan peluang kerja bagi disabilitas.
Ketua Pengurus Yayasan ABK UMKM, Ibu Istudiyanti SE, MH., mengungkapkan rasa syukurnya atas perhatian dan bantuan dari Kementerian PU dan PKP RI. “Bantuan ini ibarat kail, bukan sekadar sumbangan. Dengan ini, anak-anak berkebutuhan khusus dapat belajar dan berkarya, hingga akhirnya mampu berdiri di atas kaki sendiri,” ujarnya dengan penuh haru.
Acara puncak berlangsung penuh kehangatan dan kegembiraan. Pada pukul 11.00 siang, suasana berubah meriah dengan penampilan perdana band *Miracle ABK UMKM*. Band ini beranggotakan anak-anak berkebutuhan khusus dari Kelas Musik ABK UMKM, yang tampil di bawah asuhan Bapak Andre dan Ibu Mey. Penampilan debut mereka menjadi salah satu momen yang paling ditunggu-tunggu, menampilkan lagu-lagu yang memukau hadirin,
dan yang menyanyikan lagu pujian oleh band yang dibawa PU & PKN juga Jeje.
#(Red/Manto).