
Yerry Tawalujan Ketua Umum Duta Wisata Sulut: TTI Forum & Sulut Expo New York Membuka Pasar Ekspor UMKM dan Cari Investor Amerika ke Sulut
Jakarta, Cosmopolitanpost.com
Perhelatan North Sulawesi Tourism Festival atau Sulut Expo, dan Trade, Tourism & Investment (TTI) Forum yang akan diadakan di New York, tanggal 31 Agustus dan 3 September 2024 semakin mendekat. Baik Panitia Sulut Expo & TTI Forum di New York, Pengurus Duta Wisata Sulut Amerika Serikat dan Dewan Pimpinan Pusat Perkumpulan Duta Wisata Sulut makin fokus mempersiapkan rangkaian event promosi pariwisata dan peluang investasi Sulut di negeri Paman Sam tersebut.
Dalam siaran pers-nya (Minggu, 14 Juli 2024), Ketua Umum DPP Duta Wisata Sulut Dr. Efrain Yerry Tawalujan mengatakan event North Sulawesi Tourism Festival atau Sulut Expo bertujuan untuk memobilisasi semua warga keturunan Sulawesi Utara atau yang memiliki kekerabatan dengan warga Sulut yang sekarang tinggal di Amerika Serikat untuk menjadi duta-duta wisata yang nantinya mempromosikan keunggulan dan keunikan pariwisata Sulawesi Utara.
Tujuan utamanya supaya terjadi peningkatan kunjungan wisatawan Amerika Serikat yang datang berkunjung
ke Sulawesi Utara.
Sedangkan Trade, Tourism & Investment (TTI) Forum bertujuan untuk membuka pasar ekspor UMKM dari Sulut ke Amerika Serikat, sekaligus mendapatkan investor dari Amerika Serikat untuk berinvestasi ke
Sulawesi Utara. Event ini berfungsi sebagai Business Matching,
mempertemukan “pemilik bisnis” baik pengusaha sebagai pelaku dan
pemerintah sebagai regulator dengan calon mitra bisnis yaitu investor dari Amerika Serikat.
“Jadi Sulut Expo untuk tujuan promosi pariwisata supaya terjadi peningkatan kunjungan wisatawan Amerika ke Sulut, dan TTI Forum untuk mencarikan pasar di Amerika buat ekspor UMKM dan produk-produk unggulan dari Sulut. Sekaligus mencarikan dan mempertemukan para pengusaha Amerika Serikat supaya bertemu langsung dengan Pemerintahdan Pengusaha dari Sulawesi Utara. Tujuannya supaya investor Amerika
dapat berinvestasi langsung ke Sulawesi Utara,” jelas Yerry yang
memilik latar belakang pendidikan Doktor Ilmu Lingkungan dari
Universitas Indonesia.
Ketua Duta Wisata Sulut USA, Welly Rey menyambut gembira pelaksanaan Sulut Expo & TTI Forum New York, serta memberikan apresiasi kepada pimpinan DPP Duta Wisata Sulut, juga kepada Panitia lokal di New York, yaitu sebagai Ketua Panitia dan Jeanette Widjaja-Awuy.
“Kami sebagai Ketua Duta Wisata Sulut USA memberi apresiasi yang tinggi kepada Ketua Umum Duta Wisata Sulut Yerry Tawalujan dan Sekjen Soraya Togas yang mengambil inisiatif mengadakan event promosi pariwisata dan investasi Sulut di tingkat Internasional. Sekalipun mereka belum mendapat komitmen bantuan pembiayaan dari Pemprov Sulut,
tetapi mereka berani melangkah dengan pengorbanan. Begitu juga dengan Ketua Panitia Sulut Expo Joke Malonda-Kaunang dan Koordinator TTI Forum New York Jeanette Widjaja-Awuy. Mereka orang-orang hebat yang mau berkorban untuk tanah kelahiran Provinsi Sulawesi Utara,” ujar
Welly.
Joke Malonda-Kaunang sebagai Ketua Panitia Sulut Expo New York
mengatakan sangat optimis bahwa rangkaian acara Sulut Expo New York dan TTI Forum akan didukung penuh oleh Pemprov Sulut dan Pemerintah Kabupaten serta Pemerintah Kota dari Sulawesi Utara.
“Kami optimis, acaranya ini akan didukung dan dibantu oleh Pemprov
Sulut dan Pemerintah Kabupaten-Kota. Baik dalam bentuk kehadiran
maupun dukungan pembiayaan. Tentu kami Panitia Lokal di New York
menggalang dana juga, dan kami yakin swadaya masyarakat yang kami lakukan ini akan dihargai Pemerintah dengan memberikan dukungan,” ujar Joke.
Jeanette Widjaja-Awuy sebagai Koordinator TTI Forum memberikan
apresiasi kepada pihak KJRI New York yang bersedia bukan hanya
memberikan tempat untuk pelaksanaan TTI Forum, tetapi juga yang akan mengundang langsung para pebisnis Amerika untuk hadir dalam acara tersebut.
“Itu sebabnya kami harapkan para pengusaha, pemilik bisnis, pihak perbankan dan tentu Pemprov Sulut untuk hadir di acara TTI Forum dan Sulut Expo New York,” jelas Jeanette yang lebih dari tiga puluh tahun pernah bekerja di Konsulat Jenderal RI di New York.