Kerjasama Tiga Pilar Kepulauan Seribu Gencar Mensosialisasikan Prokes Sebagai Upaya Pencegahan Covid – 19

Kerjasama Tiga Pilar Kepulauan Seribu Gencar Mensosialisasikan Prokes Sebagai Upaya Pencegahan Covid – 19

- in Featured, Nasional
308
0


 
Kerjasama Tiga Pilar Kepulauan Seribu Gencar Mensosialisasikan Prokes Sebagai Upaya Pencegahan Covid – 19
 
Jakarta, Gramediapost.com
Polres Kepulauan Seribu bersama Pemerintah Kabupaten Kepulauan Seribu gencar mensosialisasikan penerapan protokol kesehatan bagi pengelola jasa pariwisata selama pandemi Covid-19 di Pulau Kepulauan Seribu sebagai upaya mencegah dan meniadakan kasus Covid-19.
Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Eko Wahyu Fredian SIK melalui Kabag Ops Kompol Rudi Herawan mengatakan, bahwa pihaknya bersama unsur terkait dari Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Seribu telah melakukan kegiatan sosialisasi penerapan aturan protokol kesehatan kepada pengelola jasa wisata yang ada di Kepulauan Seribu.
“Iya, kita bersama unsur Pemda kemarin (21/05) sudah melakukan sosialisasi dan ajakan untuk menerapkan aturan protokol kesehatan pada pengelola jasa wisata yang ada di Pulau Untung Jawa Kepulauan Seribu Selatan,” terang Rudi Herawan. Sabtu (22/05/2021).
Rudi menambahkan, bahwa sosialisasi terkait dengan penerapan pembatasan pengunjung sejumlah 50 persen dari kapasitas maksimal bagi homestay, rumah makan, restoran.
Selain pembatasan jumlah pengunjung para pengguna jasa wisata juga wajib menerapkan protokol kesehatan dengan menyediakan tempat cuci tangan, hand sanitizer, tempat limbah masker, membuat tanda penyekat dan pemberitahuan kepada wisatawan terkait aturan protokol kesehatan.
Kegiatan sosialisasi yang diadakan di Ruang Aula Kantor Kelurahan Pulau Untung Jawa Kecamatan Kepulauan Seribu Selatan dihadiri oleh Kasudin Parekraf, Kasat Intelkam Polres, Kasudin Kesehatan, Kasat Pol PP, Kapolsek Kepulauan Seribu Selatan, Dewan Kabupaten, pihak kelurahan dan pengelola jasa wisata Pulau Untung Jawa lebih kurang 40 orang.
“Sesuai aturan bahwa selama pandemi jumlah pengunjung di setiap homestay, restoran, warung makan dan wisata publik harus 50% dari kapasitas maksimal. Pengelola juga harus menyediakan sarana protokol kesehatan seperti tempat cuci tangan, hand sanitizer, tempat limbah masker dan tanda jaga jarak,” tambahnya.
Lebih lanjut Rudi menyampaikan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Kepolisian setempat dimana wilayahnya dijadikan titik keberangkatan wisatawan yang akan ke Pulau Seribu melalui Pelabuhan Kaliadem Muara Angke Jakarta Utara, Pelabuhan Rawasaban dan Pelabuhan Tanjung Pasir Tanggerang.
“Kita sudah berkoordinasi dengan kepolisian setempat agar wisatawan yang akan ke Pulau Seribu dari Pelabuhan Keberangkatan yang ada diwilayahnya agar wisatawan wajib memiliki surat negatif Covid-19 yang sah dan masih berlaku,” ujar Rudi Herawan.
( Fridris Jimson S )

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You may also like

Gereja & Masyarakat Marjinal

Post Views: 4,782 Gereja & Masyarakat Marjinal